Posted by
Restiyanti
Labels:
Materi Kuliah,
Softskill
ETIKA DALAM SISTEM INFORMASI
Masalah etika juga mendapat perhatian
dalam pengembangan dan pemakaian sistem informasi. Masalah ini diidentifikasi
oleh Richard Mason pada tahun 1986 (Zwass, 1998) yang mencakup privasi,
akurasi, property, dan akses.
1.
Privasi
Privasi menyangkut hak individu untuk
mempertahankan informasi pribadi dari pengaksesan oleh orang lain yang memang
tidak diberi ijin untuk melakukannya. Contoh isu mengenai privasi sehubungan
diterapkannya sistem informasi adalah pada kasus seorang manajer pemasaran yang
ingin mengamati email yang dimiliki bawahannya karena diperkirakan
mereka lebih banyak berhubungan dengan email
pribadi daripada email para
pelanggan. Sekalipun manajer dengan kekuasaannya dapat melakukan hal itu,
tetapi ia telah melanggar privasi bawahannya.
2.
Akurasi
Akurasi terhadap informasi merupakan factor yang
harus dipenuhi oleh sebuah sistem informasi. Ketidakakurasian informasi dapat
menimbulkan hal yang mengganggu, merugikan, dam bahkan membahayakan. Sebuah
kasus akibat kesalahan penghapusan nomor keamanan social dialami oleh Edna
Rismeller. Akibatnya, kartu asuransinya tidak bisa digunakan dan bahkan
pemerintah menarik kembali cek pensiun sebesar $672 dari rekening banknya.
Mengingat data dalam sistem informasi menjadi bahan dalam pengambilan
keputusan, keakurasiannya benar-benar harus diperhatikan.